Thekartinatv.com – Suku Dinas (Sudin) Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Jakarta Selatan (Jaksel) terus berupaya membantu keberlangsungan usaha para Pedagang Barito yang kini di relokasi ke Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung.
Read More : Viral! Video Pedagang Kaki Lima Jakarta Selatan Yang Jualan Dengan Konsep Unik
Kepala Seksi KUKM Sudin PPKUKM Jakarta Selatan, Edi Margono, mengatakan pihaknya akan memberikan dukungan penuh dalam bentuk promosi dan pendampingan usaha. Dukungan ini di berikan agar para pedagang yang sebelumnya berjualan di kawasan Barito tetap bisa beradaptasi dan mempertahankan pelanggan di lokasi baru.
“Nanti yang ada di Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung akan mendapat dukungan promosi dari Sudin PPKUKM. Kami bantu lewat media sosial dan juga kegiatan bazar agar lebih dikenal masyarakat,” ujar Edi saat dihubungi di Jakarta, Selasa (28/10).
Strategi Promosi dan Kolaborasi Wilayah
Menurut Edi, pihaknya juga menjalin kerja sama dengan kelurahan dan kecamatan setempat untuk mempercepat proses pengenalan lokasi baru kepada warga sekitar. Dengan begitu, para pedagang tidak perlu khawatir dagangan mereka akan sepi pembeli. “Para pedagang tidak perlu cemas. Kami akan terus mendampingi agar usaha mereka tetap berjalan dan bahkan bisa berkembang di tempat yang baru,” tambahnya.
Upaya promosi melalui media sosial dan kegiatan lokal di harapkan dapat meningkatkan kunjungan masyarakat ke Sentra Fauna Lenteng Agung, sehingga kawasan tersebut menjadi pusat ekonomi baru di Jakarta Selatan.
Kekhawatiran Pedagang terhadap Relokasi
Sementara itu, kuasa hukum pedagang Barito, Damianus Jefry, menegaskan bahwa pedagang Barito bukanlah pedagang liar. Menurutnya, para pedagang telah memenuhi kewajiban dengan membayar retribusi resmi kepada pemerintah.
Namun, Damianus juga menyampaikan kekhawatiran para pedagang yang enggan di relokasi ke Pasar Lenteng Agung. Ini dikarenakan faktor lokasi dan kondisi lingkungan yang dianggap kurang strategis. “Relokasi ke Lenteng Agung itu kurang tepat. Menurut warga setempat, daerah itu sering tergenang air saat hujan, dan posisi lokasinya agak rendah seperti jurang. Kami khawatir jualan jadi tidak laku,” ujarnya.
Fasilitas Lengkap Sentra Fauna Lenteng Agung
Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menyiapkan Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung sebagai tempat relokasi yang lebih layak bagi pedagang Barito. Sentra ini berdiri di atas lahan seluas 7.500 meter persegi. Dengan 2.000 meter persegi di antaranya di alokasikan khusus untuk pedagang yang sebelumnya menempati Loksem JS 25, JS 26, JS 30, dan JS 96. Fasilitas sentra ini di bagi menjadi beberapa zona, yaitu:
- Zona A: 22 kios kuliner
 - Zona C dan D: 74 kios pedagang burung dan pakan hewan
 - Zona E: 29 kios untuk pedagang parsel dan kuliner
 
Dengan fasilitas yang tertata dan dukungan promosi berkelanjutan dari Sudin PPKUKM. Pemerintah berharap Sentra Fauna Lenteng Agung bisa menjadi lokasi usaha yang nyaman sekaligus aman bagi para pedagang Barito.
Baca juga: Hati-hati! 3 Video Ini Terindikasi Hoax, Jangan Langsung Percaya!
Langkah Pemerintah Kota Jakarta Selatan melalui Sudin PPKUKM dalam membantu promosi pedagang Barito menunjukkan komitmen untuk menjaga stabilitas ekonomi rakyat kecil. Meski ada kekhawatiran dari sebagian pedagang terhadap lokasi baru. Dukungan dan pendampingan yang berkelanjutan di harapkan mampu membawa harapan baru bagi mereka untuk berkembang di Lenteng Agung.